Medical-Ozone yang dimasukkan ke dalam darah kita akan melepaskan singlet oksigen dan enersi photon yang sangat bermanfaat untuk menetralisir berbagai radikal bebas dan sampah metabolisme beracun. Akibatnya darah kita akan lebih memiliki kemampuan untuk membawa dan melepaskan oksigen ke sel jaringan tubuh kita. Maka potensi sel untuk mengalami kemunduran dan penuaan serta berbagai gangguan penyakit dapat lebih mudah dicegah dan diperbaiki. Begitupun produksi ATP, suatu bentuk molekul pembawa energi kimia utama dari tubuh kita yang meningkat pesat akan ikut meningkatkan ketahanan tubuh, sehingga kita tidak cepat menjadi lelah dan lemas, serta lebih mampu berkonsentrasi, beraktifitas dan berkarya.
Di beberapa Negara Eropa, terapi ozon bukan hanya dianggap terapi alternatif saja, melainkan telah digunakan sebagai terapi komplementer mampu berintegrasi dengan berbagai disiplin ilmu kedokteran. Hal ini dikarenakan terapi ozon mampu mencegah, mengobati dan meningkatkan ketahanan tubuh kita terhadap berbagai gangguan penyakit infeksi, degeneratif dan gangguan sirkulasi darah serta jantung.
Indikasi Terapi Ozon
Advanced Ozone Therapy terbukti sangat aman, mampu mempercepat proses penyembuhan penyakit, serta mencegah dan meningkatkan daya tahan tubuh kita terhadap berbagai gangguan penyakit:
- Infeksi bakteri, jamur dan virus.
- Gangguan metabolisme dan degeneratif: diabetes, asam urat / trigliserik / kolesterol tinggi, rematik, asma, rhinitis, dermatitis, alergi, jerawat, pre-menopause syndrome, penuaan-dini, disfungsi-ereksi, menjadikan kita lebih segar dan awet muda.
- Gangguan sirkulasi darah, jantung koroner, hipertensi, stroke, vertigo, migrain, impotensi, ancaman gangrene.
- Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan memperbaiki keadaan umum penderita kanker dan berbagai penyakit kronis lainnya.
Metode Terapi Ozon
AHT (Major Auto Hemotherapy)
dimana 2-3 % dari darah kita dikeluarkan dari pembuluh darah balik (vena) lalu ditampung di dalam botol vacuum disposable steril, diberi medical ozone lalu segera dikembalikan lagi ke dalam pembuluh darah yang sama.
EBOO (Extra-corporeal Blood Circulation Against Oxygen Ozone)
suatu metode terapi ozone terbaru yang memungkinkan medical ozone yang sangat bermanfaat dapat diberikan dalam jumlah besar secara optimal & aman ke dalam 4-6 liter darah di luar tubuh kita, yaitu disaat darah melewati tabung dialyzer yang khusus (steril, disposable). Selama se jam proses terapi ini berlangsung pasien tetap sadar dan tidak merasa sakit.
Subcutaneous Ozone Therapy
dimana medical ozone diberikan langsung melalui jarum suntik yang sangat halus ke jaringan subkutis. Dengan terapi ozon maka proses penyembuhan luka akan terjadi dengan lebih cepat dan jaringan parut yang terbentuk sangat minim, menjadikan bekas luka hampir tak kelihatan. Metode ini banyak digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan nyeri (neuralgia), jerawat dan anti aging menjadikan kulit lebih kencang dan awet muda.
OZONE BAGGING (Chamber External Ozone Therapy)- dimana medical ozone dengan konsentrasi tertentu dipompakan secara terus menerus ke dalam kantong plastik tertutup yang membungkus bagian tubuh yang mengalami gangguan penyakit. Metode ini sangat bermanfaat untuk mengobati berbagai kelainan kulit yang lambat sembuh seperti luka bakar, ulcus diabetic, ancaman gangren, infeksi kulit, etc. Medical ozone akan menekan pertumbuhan kuman penyebab infeksi, sekaligus melancarkan sirkulasi darah, sehingga penyembuhan luka cepat terjadi.
Keberhasilan Terapi Ozon
- Keberhasilan pengobatan sangat dipengaruhi oleh berat dan lamanya gangguan penyakit, ketepatan metode pengobatan, kualitas peralatan dan ketrampilan tenaga medis.
- Sebab itu setiap orang yang menjalani terapi ozon perlu mengetahui secara akurat berapa jumlah dan konsentrasi ozon yang diberikan kepadanya. Jika jumlah dan konsentrasi ozon yang diberikan terlalu rendah akan berdampak efek terapeutik tidak tercapai, sebaliknya jika terlalu tinggi akan merusak sel tubuh kita sendiri.
- Selain itu sparepart yang digunakan harus benar2 sesuai prosedur standard: berkualitas, steril dan hanya sekali pakai (disposable) sehingga bukan saja efek terapi yang tercapai, tapi juga harus benar2 aman, terhindar dari komplikasi dan efek penularan.